Temukan Berbagai Tips Menarik di Situs Ini

Kenali Apa Itu Preventive Maintenance & 4 Tujuannya!

Kenali Apa Itu Preventive Maintenance & 4 Tujuannya!

Dalam dunia industri dan operasional, kerusakan mendadak pada mesin atau peralatan sangat mungkin terjadi. Jika tidak melakukan antisipasi sejak awal, bisa menyebabkan kerugian besar dari segi waktu, biaya, maupun produktivitas. Namun tidak perlu khawatir karena preventive maintenance menjadi solusi untuk permasalahan tersebut. 

Apa itu preventive maintenance? Anda bisa memahaminya sebagai strategi pemeliharaan yang perlu terjadi secara berkala.

Dari pengertian tersebut tampak betapa pentingnya kondisi ini menjadi pengetahuan bagi Anda yang bergerak di dunia industri dan operasional. 

Apa Itu Preventive Maintenance?

Preventive maintenance merupakan proses pemeliharaan yang terjadi untuk mencegah terjadinya masalah besar atau bersifat mengganggu produktivitas. Biasanya sering perusahaan gunakan pada alat berat konstruksi.

Terlebih dalam industri konstruksi, alat berat seperti eskavator, truk sampah, hingga forklift menjadi aset vital yang menunjang kelancaran proyek. Namun, intensitas penggunaan tinggi bisa membuatnya lebih mudah bermasalah.

Agar tidak sampai terjadi kendala yang fatal, strategi maintenance secara preventive akan menjaga dari kerentanan terhadap keausan dan kerusakan.

4 Tujuan Penting Preventive Maintenance

Proses pemeliharaan ini bukan sekadar jadwal rutin yang harus Anda jalankan. Namun, strategi yang menjaga efektivitas perusahaan. Berikut ini adalah tujuan penting sekaligus manfaat yang bisa Anda peroleh.

1. Mencegah Kerusakan Mendadak

Dengan melakukan inspeksi berkala, penggantian suku cadang yang mulai aus, hingga pelumasan yang tepat waktu, potensi gangguan teknis bisa ditekan sedini mungkin. Alhasil, kerusakan mendadak juga jarang terjadi. 

2. Menjaga Keamanan dan Keselamatan

Lebih dari sekadar menjaga performa alat, mengutip dari artikel asdf.id, preventive maintenance berfungsi sebagai langkah proteksi dini terhadap potensi kecelakaan kerja akibat kerusakan teknis. 

Misalnya, rem alat berat yang dicek dan diganti sebelum aus total mencegah kecelakaan fatal di lapangan.

3. Meningkatkan Efisiensi Operasional

Setelah mengenal apa itu preventive maintenance, proses operasional akan minim gangguan dan mencapai target produksi tepat waktu. 

Anda tinggal memastikan jadwal maintenance benar-benar berjalan dengan baik dan disiplin.

Selain itu, dengan menjaga kondisi mesin tetap prima, perusahaan bisa menghindari waktu henti (downtime) yang tidak direncanakan, mempercepat alur kerja, dan menghemat biaya perbaikan mendesak.

4. Memperpanjang Umur Peralatan

Setiap mesin atau alat berat konstruksi pasti memiliki batas usia pakai. Namun, dengan pencegahan yang tepat, Anda bisa memperpanjang umur peralatan tersebut. Lebih jauh, tentunya menghemat pengeluaran operasional jangka panjang.

Dalam dunia proyek, kendala alat berat konstruksi adalah salah satu kunci utama untuk menjaga jadwal kerja tetap tepat waktu dan efisien. 

Namun, sering kali kerusakan tak terduga justru muncul karena perawatan yang terabaikan. 

Guna mendapatkan perawatan terbaik, pertimbangkan untuk menggunakan layanan dari Kobexindo. 

Kobexindo merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi dan perdagangan alat berat. Merek-merek global ternama seperti Doosan, NHL, Hako, Mercedes Benz, hingga Macro, semuanya bisa Anda cek kualitasnya.



Leave a Reply

Your email address will not be published.