Temukan Berbagai Tips Menarik di Situs Ini

Anak Menderita Skoliosis? Baiknya Jangan Lakukan Ini!

Anak Menderita Skoliosis? Baiknya Jangan Lakukan Ini!

Memiliki tulang yang kuat dan sehat tentunya dapat membantu pertumbuhan fisik buah hati. Namun, sayang, beberapa anak malah ada yang mengidap skoliosis. Skoliosis adalah sakit tulang belakang yang biasanya rentan menyerang anak usia 10-15 tahun. Meski termasuk penyakit ringan, tapi jika tidak dilakukan penanganan skoliosis maka dapat mengganggu pertumbuhan tulang anak.

Untuk itu, jika anak Bunda mengidap skoliosis sebaiknya lakukan penanganan yang baik demi meminimalkan risiko. Selain itu, usahakan juga anak untuk tidak melakukan beberapa aktivitas yang dapat memperparah kondisinya berikut. Yuk, cek! (source: womantalk)

  1. Membawa barang yang terlalu berat

Pastikan untuk mengecek kembali barang bawaan yang dibawa anak Bunda. Hindari membawa terlalu banyak barang supaya punggung anak tidak tersiksa. Selain itu, sebaiknya jangan suruh anak memakai tas yang hanya disandang di salah satu sisi bahu seperti tote bag, misalnya. Selain berat, membawa terlalu banyak barang malah tidak baik untuk kesehatan tulang punggung anak, terutama bagi mereka yang mengidap skoliosis maka dapat memperparah keadaannya.

  1. Keseringan bermain ponsel sambil menunduk

Anak memang tidak dipermasalahkan untuk bermain ponsel asalkan jangan sambil menunduk. Pasalnya, menundukkan kepala saat melihat layar ponsel malah dapat memperburuk kondisi tulang belakang. Bukan hanya bagi pengidap skoliosis melainkan untuk yang tulangnya masih bagus juga rentan mengalami sakit punggung. Oleh karena itu, pastikan untuk tidak terlalu sering bermain ponsel sambil menundukkan kepala.

  1. Berenang yang dapat memperburuk tulang belakang

Mengutip womantalk, berenang memang masih diperbolehkan tapi sebaiknya dilakukan sesekali saja tidak intens. Apalagi, dilakukan untuk kompetisi yang memerlukan waktu berjam-jam untuk latihan setiap harinya. Sebab, berenang yang terlalu intens malah dapat mengakibatkan pembengkokan tulang punggung yang menjadi semakin buruk. Untuk itu, jika anak Bunda memang mau berenang lakukanlah sesekali saja tidak sering.

  1. Tidur dengan posisi menelungkup

Jangan biarkan anak tidur sambil telungkup karena sangat berisiko memperburuk kondisi tulangnya. Sebab, ketika tidur menelungkup kepala menghadap ke samping sehingga menyebabkan tulang menjadi terpelintir. Ada baiknya suruhlah anak Bunda tidur dengan posisi telentang, terutama jika lengkungan terjadi pada bagian tulang belakang bawah.

Nah, itulah beberapa aktivitas yang sebaiknya anak Bunda hindari agar tidak memperburuk kondisi tulang belakangnya.